• Home
  • Posts RSS
  • Comments RSS
  • Edit
Blue Orange Green Pink Purple

Suta'll Never Walk Alone

Photobucket

Kepada Kamu, dengan Penuh Kebencian

Really love this letter!!
Reminds me of how it feels to fall in love.
------

Kepada kamu,
Dengan penuh kebencian.

Aku benci jatuh cinta. Aku benci merasa senang bertemu lagi dengan kamu, tersenyum malu-malu, dan menebak-nebak, selalu menebak-nebak. Aku benci deg-degan menunggu kamu online. Dan di saat kamu muncul, aku akan tiduran tengkurap, bantal di bawah dagu, lalu berpikir, tersenyum, dan berusaha mencari kalimat-kalimat lucu agar kamu, di seberang sana, bisa tertawa. Karena, kata orang, cara mudah membuat orang suka denganmu adalah dengan membuatnya tertawa. Mudah-mudahan itu benar.

Aku benci terkejut melihat SMS kamu nongol di inbox-ku dan aku benci kenapa aku harus memakan waktu begitu lama untuk membalasnya, menghapusnya, memikirkan kata demi kata. Aku benci ketika jatuh cinta, semua detail yang aku ucapkan, katakan, kirimkan, tuliskan ke kamu menjadi penting, seolah-olah harus tanpa cacat, atau aku bisa jadi kehilangan kamu. Aku benci harus berada dalam posisi seperti itu. Tapi, aku tidak bisa menawar, ya?

Aku benci harus menerjemahkan isyarat-isyarat kamu itu. Apakah pertanyaan kamu itu sekadar pancingan atau retorika atau pertanyaan biasa yang aku salah artikan dengan penuh percaya diri? Apakah kepalamu yang kamu senderkan di bahuku kemarin hanya gesture biasa, atau ada maksud lain, atau aku yang-sekali lagi-salah mengartikan dengan penuh percaya diri?

Aku benci harus memikirkan kamu sebelum tidur dan merasakan sesuatu yang bergerak dari dalam dada, menjalar ke sekujur tubuh, dan aku merasa pasrah, gelisah. Aku benci untuk berpikir aku bisa begini terus semalaman, tanpa harus tidur. Cukup begini saja.

Aku benci ketika kamu menempelkan kepalamu ke sisi kepalaku, saat kamu mencoba untuk melihat sesuatu di handycam yang sedang aku pegang. Oh, aku benci kenapa ketika kepala kita bersentuhan, aku tidak bernapas, aku merasa canggung, aku ingin berlari jauh. Aku benci aku harus sadar atas semua kecanggungan itu…, tapi tidak bisa melakukan apa-apa.

Aku benci ketika logika aku bersuara dan mengingatkan, “Hey! Ini hanya ketertarikan fisik semata, pada akhirnya kamu akan tahu, kalian berdua tidak punya anything in common,” harus dimentahkan oleh hati yang berkata, “Jangan hiraukan logikamu.”

Aku benci harus mencari-cari kesalahan kecil yang ada di dalam diri kamu. Kesalahan yang secara desperate aku cari dengan paksa karena aku benci untuk tahu bahwa kamu bisa saja sempurna, kamu bisa saja tanpa cela, dan aku, bisa saja benar-benar jatuh hati kepadamu.

Aku benci jatuh cinta, terutama kepada kamu. Demi Tuhan, aku benci jatuh cinta kepada kamu. Karena, di dalam perasaan menggebu-gebu ini; di balik semua rasa kangen, takut, canggung, yang bergumul di dalam dan meletup pelan-pelan…

aku takut sendirian.

—

By Raditya Dika

*Tulisan ini terdapat dalam buku Kepada Cinta (Gagasmedia, 2008), buku kumpulan surat cinta dari berbagai macam penulis. Selain memuat 25 cinta para pemenang Sayembara Menulis Surat Cinta GagasMedia 2008, ada juga surat cinta dari Adhitya Mulya, Christian Simamora, Andi Eriawan, Ita Sembiring dan penulis lainnya.
Read More 8 comments | Posted by Sutayasa | edit post

8 comments

  1. laras on 3/4/09 5:24 AM

    first of all *halah*
    yeahh, ke blogspot juga lo ta :D

    hmm, mengomentari postingan lo

    i can say : " ARRRGHHH.. SUTA JELEK! How can you always read my mind! Hahaha.. love this letter, too.. reminds me of the beautiful disaster, how ridiculous it was. But thankfully, it's waayy oveer now. Believe it ;)"

     
  2. Sutayasa on 3/4/09 5:38 AM

    laras: yeah, gak ada iklan di blogspot soalnya, dan integration ke google nya lebih ok, haha

    do you remember that we used to work together for like 3 years, haha, of course I know what is in your mind that I even doubt that disaster is over, hahaha. Catch u later in YM, once I passed this period of very busy daily life. hopefully by next Friday, I'll be free. haha

     
  3. Miss G on 3/4/09 9:44 PM

    This comment has been removed by the author.

     
  4. gabs-testing on 3/4/09 11:02 PM

    Sut.. tadi di previous comment aku ada kasih link imeem, tapi aku ganti deh. soalnya dipikir2 kalo ga punya account immem kan ga bs buka, hehehe.. entah knp jg malah aku apus ya, bukannya di add aja di bawahnya :(
    Previously I also wrote:
    Waah, kasihan juga cinta dipersalahkan terus menerus, hehehe..
    Anyway, it is a good and funny article :D

    Ini link yg aku maksud
    http://www.youtube.com/watch?v=APzYBz8V7gA
    One of my favourite love song..the sweetest one maybe, hehe..
    It tells how glory and perfect when you finally find love..

     
  5. Sutayasa on 4/4/09 7:45 PM

    tenang gab, i have an imeem acount also, hehe
    ini kan bukan tulisanku, hehe, tp bener2 realistic suratnya,jdnya ngena banget pas baca

    COME WHAT MAY!! I love that one also, and guess what, I'll be going to Moulin Rouge tomorrow!! hahaha

    Will keep you all posted about that.

     
  6. Miss G on 4/4/09 10:16 PM

    oh hou, watch out! red-light district :D
    hehehe

     
  7. laras dini on 16/4/09 10:05 PM

    heh, suta..
    why do u doubt it?
    i'm seroius. that disaster was over,,
    wish that i dont make a new one..

    hahahaha...

    how's life anyway?

    manaaa obrolannya, cm secuprit.. hahaha :D

     
  8. Sutayasa on 19/4/09 6:42 PM

    gile dah, nih blog cm rame dgn comment klo isinya cinta2an, hahaha
    giliran yg lain aja, sepi, hehehe

    how's life??
    1. just comeback from short and last minute holiday ras
    2. my notebook is failing on me, i need to get a new one soon, tp gw ga ada duit. plg nunggu gw blk singapore
    3. visa gw di reject, klo pun gak gw br tau ternyata gw gak eligible buat dpt work permit, jd useless anyway buat gw utk interview. tp itu blm final, gw msh cari celah, hahaha

     


Post a Comment

Newer Post Older Post Home

Sutayasa's Blog

  • About Me
      An ordinary man with an extraordinary God.
  • Suta'll Never Walk Alone

    Blessing shared is blessing doubled; Burden shared is burden halved

    Shoutbox



    Facebook Badge

    Sutayasa Shahri's Profile
    Sutayasa Shahri's Facebook profile
    Create Your Badge

    Blog Archive

    • ►  2010 (5)
      • ►  June (3)
      • ►  May (1)
      • ►  April (1)
    • ▼  2009 (32)
      • ►  December (1)
      • ►  November (1)
      • ►  October (1)
      • ►  August (3)
      • ►  July (3)
      • ►  June (2)
      • ►  May (5)
      • ▼  April (9)
        • Zodiak and Us
        • Cin(T)a - Cina, Tuhan, Annisa
        • This week activity
        • Just a Quick Update
        • Sunday Morning in Paris
        • If only my notebook can type by itself to update m...
        • Kepada Kamu, dengan Penuh Kebencian
        • Interesting view on Christianity and Politic
        • MBA schools, just shut them down
      • ►  March (7)

    Translate This Page


    Labels

    • personal life (15)
    • spontaneous (14)
    • reflection (11)
    • exchange (10)
    • Indonesia (5)
    • christianity (5)
    • business and economy (4)
    • cinta (4)
    • politic (2)
    • technology (2)
    • movie (1)

    Visitor Count


    free html visitor counters

    Live Traffic Feed



    free counters

    My Friend's Blog List

    • Dwi Ruth Kurniasih
      4 hours ago
    • Wangsa Jaya
      2 weeks ago
    • Gitaditya
      4 months ago
    • Perwakilan Kelas SMA Negeri 8 Jakarta
      6 years ago
    • Nguping Jakarta
      6 years ago
    • Kaisar Siregar
      7 years ago
    • Amalia Sekarjati
      8 years ago
    • Shirley Tamara
      8 years ago
    • Benedikta Atika
      9 years ago
    • Adelia Putri Blogspot
      10 years ago
    • Gini Arimbi
      10 years ago
    • Sylvia Giacinta
      11 years ago
    • Shana Fatina
      11 years ago
    • Gary Abraham
      12 years ago
    • Johannes Ardiant
      12 years ago
    • Xika Artna
      13 years ago
    • Raisa Anissa
      13 years ago
    • Nida An Khafiyya
      14 years ago
    • Radium Ikono
      15 years ago
    • Caressa Tampubolon
      15 years ago
    • Sandy Ratna Asri
      15 years ago
    • Ruth Daratri Hasiana Harahap
      15 years ago
    • Laras Dini Fitria
      16 years ago
    • Zita Setiawan
      16 years ago
    • Marisa Thimang
      16 years ago
    • Maya Malidra
      16 years ago
    • Ronald Osmond
      16 years ago
    • Ardya Dipta
    • Bestari
    • Shelly Gandalia
    • Muhammad Pandu Raharja
    • Matiinu
    • Erlianda Sadikin
    • Devina Belinda Irawan
    • Amalia Halliani
    • Adhitya Mulya
    • Adelia Putri
    • Raditya Dika, dan hal absurd lainnya
    • Aditya Lesmana
    • Laudy
    Show 10 Show All

    Subscribe To

    Posts
    Atom
    Posts
    Comments
    Atom
    Comments
  • Search






    • Home
    • Posts RSS
    • Comments RSS
    • Edit

    © Copyright Suta'll Never Walk Alone. All rights reserved.
    Designed by FTL Wordpress Themes | Bloggerized by FalconHive.com
    brought to you by Smashing Magazine

    Back to Top